Pulau Pari. Sumber: youtube.com |
brodkes.com - Selain Pulau Tidung, Pulau Pramuka, Pulau Putri dan Pulau Bidadari, ternyata
Pulau Pari juga masuk ke dalam daftar pulau paling banyak dikunjungi wisatawan.
Pulau ini terletak di tengah gugusan pulau yang berderet dari selatan ke utara
perairan Jakarta. Dengan pantainya yang berpasir putih dan berair bening
kehijauan, menjadi diantara daya tarik para wisatawan baik dari dalam negeri
maupun mancanegara.
Pulau Pari cukup dekat dengan Pulau Tidung dan Pulau
Pramuka. Dari sana, Pulau Pari bisa ditempuh selama 30 menit saja. Dan tahukah
kamu, bahwa Pulau Pari menjadi salah satu titik singgah kapal-kapal
cepat angkutan umum milik Dinas Perhubungan DKI Jakarta yang melayani rute
Muara Angke-Kepulauan Seribu dua kali sehari.
Pulau Pari. Sumber: http://www.pulautidungpaket.com/ |
Nah, mungkin kamu penasaran mengapa yah nama pulau
ini dinamakan Pulau Pari. Dinamakan pari karena bentuk pulau ini,
apabila kamu lihat dari udara nampak seperti ikan pari. Percaya atau tidak,
cobalah gunakan salah satu mesin pencari peta satelit di internet untuk melihat
bentuknya, hehe…
Bagi kamu yang akan menjadikan Pulau Pari sebagai tempat
bermanja diri dengan keindahan lautnya, kamu juga dapat berkeliling dengan
pemandangan hutan mangrove dan pohon kelapa. Dan tahukah kamu, bahwa selain
mangrove dan pohon kelapa, di pulau ini kamu juga bisa melihat pohon-pohon
lainnya seperti pohon pisang, pohon pinus, pohon cemara, pohon buah naga, pohon
mangga, pohon jambu air, petai cina, palem, pohon srikaya, pohon jamblang, dan
sebagainya.
Kok bisa ya? Nah, hal ini dikarenakan di
Pulau Pari terdapat sebuah cekungan yang mampu menampung serapan air hujan yang
jatuh ke permukaan Pulau Pari. Sehingga, air di pulau ini terasa tawar,
tidak seperti di pulau lainnya berupa air payau. Akibatnya, banyak
tanaman yang dapat tumbuh di pulau ini.
Pulau Pari juga dikenal keberhasilannya dalam budidaya
rumput laut loh. Apalagi setelah beroperasinya Pusat Pengembangan
Oseanografi (P2O) Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) sejak 1997. Di
pulau ini juga ditemukan banyak terumbu karang hidup seperti soft corals, brain corals, labirith corals,
pakis laut, dan lainnya. Lagoon yang luas di Pulau pari dilengkapi hutan bakau
yang lebat menjadikan tempat ini ideal bagi ikan-ikan untuk berkembang biak.
Patut kamu ketahui, di Pulau Pari ini ada 3 objek
yang dijadikan andalan dalam berwisata, apa saja itu? Dilansir brodkes.com
dari berbagai sumber, berikut 3 objek yang menjadi andalan di Pulau Pari.
Pantai Pasir Perawan
Pantai Perawan. Sumber: http://pulauparitidung.com/ |
Pantai ini memang begitu elok. Pantai Pasir Perwan
merupakan sebuah lagoon atau wilayah laut yang tenang dengan kedalaman hinga 5
meter dan dikelilingi pulau-pualu dan batu karang disekitar pinggiran slope-nya.
Lingkungan yang masih asri,
lembutnya pasir yang berkelok-kelok dan lembut jika disentuh, membuat para
wisatawan terlena dengan keindahannya.
Bukit Matahari
Bukit Matahari. Sumber: www.jelajahpulaupari.com |
Selain Pantai Pasir Perawan, kamu juga bisa merasakan
suasana berbeda di salah satu objek yang menjadi anadalan di Pulau Pari, yaitu
di Bukit Matahari.
Disinilah kamu bisa menikmati keindahan sunset
maupun sunrise selama berwisata di Pulau Pari. Selain itu, di sini kamu
juga bisa menghabiskan waktu malam kamu dengan Barbeque, karena di malam hari Bukit Matahari akan semakin terasa
eksotismenya.
Pantai Pasir Kresek
Pantai Pasir Kresek. Sumber: http://www.travelmatekamu.com/ |
Selain terkenal dengan pasir putih dan berair bening
kehijauan, di Pulau Pari juga terkenal dengan biota lautnya yang wow banget loh. Di sini kamu akan menemukan pusat penelitian biota laut dan riset
pengembangan untuk kelestarian perairan di Teluk Jakarta.
Bintang Laut. Sumber: dzulfikaralala.wordpress.com |
Itu dia, 3 objek wisata yang menjadi andalan di Pulau
Pari. Dijamin, kamu tidak akan menyesal deh. Apalagi dengan biaya yang relatif
mudah dijangkau, kamu sudah bisa menikmati keindahan laut di Pulau Pari. (an)
EmoticonEmoticon